INFO ASURANSI
Kamis 15 Maret 2018 | 08:00 WIB
Punya Karpet Bulu? Begini Cara Tepat Membersihkannya


Karpet bulu bisa membuat ruangan terlihat elegan dan mewah. Tetapi, keindahan dan kelembutan karpet ini harus ditebus dengan kondisinya yang lebih sensitif dan rapuh dari karpet polyester atau nilon. Jika ingin memasang karpet bulu di rumah, pastikan Anda sudah paham cara tepat membersihkannya.
 

Membersihkan Debu di Permukaan Karpet Bulu
 


popeti.com
 

Karpet bulu memiliki serat panjang yang lembut dan nyaman di kaki, tetapi cenderung mudah menangkap partikel debu. Bersihkan karpet bulu Anda paling tidak seminggu sekali dengan langkah-langkah berikut:

 

  • Kibaskan karpet beberapa kali di luar rumah untuk menghilangkan debunya. Jika Anda khawatir soal debu yang mungkin masih tertinggal, gunakan penyedot debu dengan cara mendorongnya maju mundur secara perlahan.

 

  • Balik karpet dan bersihkan permukaan belakangnya dengan ujung penyedot debu yang berupa sikat halus. Pastikan ujung penyedot debu tidak menyentuh area pinggir karpet, untuk mencegah kerusakan pada serat-serat bulunya.

 

  • Gunakan sikat lembut untuk mengangkat rambut atau bulu, misalnya dari hewan peliharaan seperti anjing dan kucing.

 

Jika karpet bulu Anda memiliki permukaan yang cenderung sensitif atau rapuh, jangan gunakan penyedot debu langsung di atasnya. Tutupi permukaan karpet dengan kain tipis, lalu gunakan penyedot debu di permukaan kain tersebut.
 

Membersihkan Noda Basah
 


homedit.com
 

Bahan karpet bulu yang lembut membuatnya cenderung sensitif terhadap produk-produk pembersih karpet biasa. Pastikan menggunakan metode paling “ramah” saat membersihkan karpet bulu dari noda basah. Berikut beberapa tips untuk melakukannya:

 

  • Segera bersihkan noda basah saat baru menetes ke permukaan karpet, agar tidak meninggalkan noda. Gunakan campuran air biasa dan sedikit detergen untuk membersihkan noda yang bukan air biasa, misalnya minuman atau kuah makanan. Jangan menunggu sampai noda kering, agar tidak ada bekas tersisa.

 

  • Untuk pembersihan lebih baik, gunakan produk yang dibuat untuk membersihkan karpet bulu, bukan karpet sintetis biasa. Mintalah rekomendasi pada penjual karpet untuk membeli produk yang tepat. Agar kondisi karpet terjaga, jangan gunakan pembersih dari bahan sintetis kecuali jika terpaksa.

 

  • Cuka dan air lemon bisa menjadi pembersih alami untuk menghilangkan noda sekaligus bau. Campurkan air perasan sebutir lemon dengan sedikit air hangat dan cuka putih untuk menciptakan pembersih alami. Semprotkan sedikit ke atas noda, lalu diamkan selama lima hingga sepuluh menit sebelum Anda membersihkannya. Anda bisa menggunakan dua butir jeruk nipis jika tidak ada lemon.

 

Untuk pembersihan yang membutuhkan mesin, Anda bisa membungkus karpet dengan kain seperti sarung bantal atau seprei sebelum memasukkannya ke mesin cuci. Periksa labelnya untuk memastikan karpet tersebut bisa dicuci dengan mesin.
 

Tips Tambahan


rooang.com
 

Beberapa jenis noda bisa menimbulkan bau tidak sedap yang terus melekat, bahkan setelah kotorannya disingkirkan. Noda seperti ini contohnya adalah bekas muntahan serta abu rokok. Untuk mengatasinya, taburkan bedak bayi atau bubuk kopi yang digiling kasar (bukan kopi instan) di atas permukaan noda yang berbau. Diamkan semalam, lalu bersihkan dengan penyedot debu.

Akhirnya, ada saat di mana karpet bulu benar-benar membutuhkan pembersihan menyeluruh. Gunakan jasa pembersihan dan pencucian karpet profesional setiap enam bulan sekali untuk menjaga kondisi karpet Anda. Pastikan jasa pencucian tersebut memiliki spesialisasi karpet bulu, agar karpet berharga Anda terjaga.

Karpet bulu adalah ornamen istimewa untuk hunian Anda, namun bahannya yang lembut dan mewah membutuhkan perhatian khusus. Pastikan membersihkan karpet Anda dengan cara tepat, sehingga kondisinya selalu terjaga.

 

(pui)